Rabu, 14 November 2012

Beautiful Mind

Beautiful Mind

Mereka yang seringkali memperoleh kesempatan dan nasib untung adalah mereka yang lingkungan komunikasinya luas dan menyenangkan (Stephen Bareet)
Banyak orang bertanya tentang bagaimana cara agar bisa memiliki kawan yang banyak. Siapapun menyadari bahwa kehidupan ini terasa menjadi lebih indah karena banyaknya orang lain yang mengelilingi hidup kita. Tetapi banyak orang yang kemudian menjadi gagal dalam menjalin hubungan dengan orang lain. Terkadang mereka merasa telah memberikan yang terbaik untuk orang lain demi sebuah hubungan, tetapi tanpa mereka sadari, mereka terkadang justru menjauhkan orang lain dari dirinya sendiri.
Kebanyakan dari kita selalu berusaha untuk membuat oang lain tertarik pada kita. Ini dilakukan oleh banyak orang karena mereka pikir apabila mereka bisa terlihat menarik, maka orang pun akan berdatangan kepadanya. Ini pemikiran yang keliru tetapi telah dianggap benar; karena sesungguhnya, apabila kira semakin berusaha membuat orang lain tertarik, maka kita akan nampak semakin memuakkan dimata orang lain, dan mereka justru akan semakin menjauhi kita.
Seorang yang pintar barangkali cukup menarik bagi orang lain. Tetapi bila orang lain tertarik kepadanya dengan cara berusaha menonjol-nonjolkan kepintarannya, maka orang lain justru akan berbalik dan merasa muak kepadanya. Perempuan yang cantik mungkin memiliki daya tarik yang kuar, tetapi jika perempuan cantik ini berusaha membuat orang lain tertarik kepadanya dengan jalan mengeksploitasi kecantikan dirinya, maka dia akan menjadi sangat memuakkan.
salah satu jalan paling mulus untuk bisa menjalin hubungna baik dengan orang lain adalah dengan cara menjadi sosok yang kelihatan biasa-biasa saja. Jangan pernah takut keistimewaanmu akan hilang kalau kau tak memperlihatkannya, karena apabila kau memang istimewa, maka serapat apapun kau menutupinya, suatu saat orang lain pasti akan tahu keistimewaanmu, dan pada saat itu, mereka justru akan semakin mendekat kepadamu.
Sebaliknya, jika kamu seongok bangkai, secantik apapun kau menutupi bau busukmu, seindah apapun kau memoles dirimu, orang lain tetap saja akan menjauhimu. Dan satu hal yang jelas adalah, cendrawasih yang indah tak pernah berteriak-teriak bahwa dirinya cendrawasih, tetapi beo yang jelek dan kampungan selalu berceloteh tentang apa saja untuk mencari perhatian.
Henry dan Dana lee thomas menulis sebuah buku berjudul living Biographies od Religious Leaders, yang mengungkapkan kehidupan filsuf besar confucius. Mereka menyatakan komentar berupa pujian untuk filsuf ini dengan kata-kata berikut, “Dia tofak pernah mencoba untuk membuat mata orang lain silau karena pengetahuannya yang menyeluruh. Ia hanyalah mencoba untuk menerangi orang lain dengan kerendahan hatinya.” Confucius memahami bahwa apabila dia memilih menjdai menara gading, orang memang akan mengagumi, tetapi tidak akan mendekati. Karena itulah kemudian dia lebih memilih menjadi kerang yang menyimpan mutiara dalam tubuhnya. Dia hebat dan bernilai tinggi, tetapi orang lain tak akan sungkan untuk mendekat. Itu pula yang kemudian dinasehatkan oleh Aristoteles, “Berpikirlah seperti yang dilakukan oleh orang bijaksana, tapi bicaralah seperti yang dilakukan oleh orang-orang kebanyakan.”
Dalam salah satu essainya, james R.Fisher,Jr menulis tujuh belas hal yang harus kita lakukan untuk bisa melakukan hubungan baik dengan orang lain. Diantara tujuh belas itu, ada delapan hal yang sangat penting untuk direnungkan, pertama, “untuk memiliki teman, kamu harus menjadi seorang teman. Mulailah dengan menjadi teman bagi dirimu sendiri.” Kedua,”Keinginan terbesar dalam diri seseorang adalah menjadi orang yang dibutuhkan. Bantulah menciptakan perasaan dibutuhkan itu dalam diri orang lain.”ketiga,”Kebajikan terbesar adalah kebaikan hati. Kamu tidak mungkin mencintai setiap orang, tetapi kamu dapat berbaik hati kepada setiap orang .”keempat,”Jangan mencoba untuk mengesankan orang lain. Biarkan orang lain senang membuatmu terkesan.” Kelima,”kamu memberi pengaruh besar terhadap orang lain melalui caramu mendengarkan, bukan dari caramu berbicara.” Keenam,” Gunjingan merendahkan orang lain uang menciptakannya daripada orang yang menjadi sasaran gunjingan.”ketujuh, “jika kamu memperolok seseorang, pastikan bahwa dirimulah yang kamu perolok.” Kedelapan, “Tuluslah dalam memperhatikan sesama, ajak mereka bicara tetang diri mereka.”
Cobalah delapan hal ini dalam setiap kesempatan bersama orang lain, dan lihatlah...duniamu akan terasa lebih indah karena begitu banyak orang yang akan suka dekat denganmu, dan mereka akan menjadi sahabat-sahabat baik yang akan mengelilingi kehidupanmu.

0 komentar:

Posting Komentar

 
;